Akhirnya aku KP juga setelah beribu pertanyaan terlontar dari orang-orang itu tentang "sudah KP?" "KP dimana?" dan sebagainya
Oke akhirnya tanggal 8 Nov -19 Nov 2010 aku KP juga
dan akhirnya aku bisa menjawab pertanyaan Kp dimana ya aku KP di Desperindag
Aku membayangkan Kp yang aku jalani seperti KP teman-temanku yang lain membosankan gak ada kerjaan dan sebagainya
Tapi kenyataannya adalah aku KP dan itu benar-benar kerja yah mungkin karena itu memang yang aku inginkan benar-benar merasakan kerja
Sedikit agak kaget juga sich sempet berfikir merasa di manfaatkan tapi setelah difikir lagi memang itu yang aku mau merasakan benar apa yang namanya kerja seperti orang kantoran lainya berangkat pukul 07.30 dan pulang pukul 14.30 itu kalau tidak lembur tapi biasanya pukul 16.00 baru pulang
Walaupun kerjaanya benar-benar bejibun bin menumpuk aku senang karena aku bisa merasakan kerja aku memasuki dunia kerja yang hanya 2 minggu itu.
Singkat cerita
Aku KP memiliki atasan yang emang gila kerja jadi gak bisa liat karyawannya hanya duduk bersantai ngobrol dan bergosip jadi memang tidak ada celah untuk semua itu
Di tempat KP aku satu ruangan dengan Pak Polin (atasan yang gila kerja), Pak Pri (orang yang sangat mengayomi dan menuntun), Bu Ning (orang yang pendiam tapi banyak kerja juga mengayomi), Mbak Widya (ini yang sering membantu kami menjalani masa-masa sulit karena memberikan tips and trik menghadapi pak polin), Mbak Wiwit (orang yang panikan tapi baik 2 hari tereakhir mentraktir kami makan siang), Mas Dwi (penghibur di saat stress dengan banyolannya), Mbak Lia (jarang masuk tapi dia juga sering memberi tips and trik)
Yah kehidupan KP adalah kehidupan kerjaku walau menekan tapi aku menikmati
Tapi ada yang menarik disini
Pada 2 hari terakhir sebelum selesai masa KP tepatnya hari Kamis 18 Nov 2010 sekitar pukul 10an
Tiba-tiba pandanganku terhenti dari kertas-kertas yang menyiksa ke suatu pemandangan yang cukup menyenangkan wajah seorang pria yang menurutku tampan begitu tampan dengan kulitnya yang putih dan tinggi yang lumayan
Aku tidak sadar saat itu tatapanku benar-benar terhenti padanya (tapi untungnya si mas gak liat kalau aku memeperhatikannya)
Tapi sayangnya si mas hanya sebentar berada disitu dan samapai hari terakhir aku KP aku tidak melihat lagi si mas tampan nan rupawan itu lagi (wuaaaa pengen ketemu masnya lagi)
Ada yang menyenangkan lagi
Hari kamis dan hari jumat hari terakhir aku KP mbak wiwit menraktir kami makan siang ya lumayan mengirit uang saku
Aku hanya ingin mengatakan trimakasih untuk semuanya
Pak Polin untuk semangat kerjanya
Pak Pri untuk kesabarannya
Bu Ning untuk pengertiannya
Mbak Widya untuk tipsnya
Mbak Wiwik untuk traktirannya
Mas Dwi untuk banyolannya
Mbak Lia untuk tipsnya juga
semuanya memberiku kesan semuanya memberiku pelajaran semuanya menjadi guru bagi
terimakasih
2 minggu yang cukup berarti
Kami juga terimakasih, selama ini sudah dibantu…
BalasHapusKalo kalian merasa disini kok banyak dikasih kerjaan .. itu mungkin karena Si Bos kasihan kalo sampai kalian setres gara-gara bingung mau ngapain … makanya dikasih kerjaan.
Eh, iya..
Shinta rumahnya Bojonegoro, kalau Sitra pasti tinggalnya di Sleman ya, SITRA itu kan singkatan dari .. “Sleman I T u Rumah Aku”.
Kalian kemarin dari UGM jurusan apa sih… emmm kalo gak salah Statistik ya… SHINTA itu kan singkatan dari…. “Statistik Hari-hariku Indonesia Tanah Airku”.
Kapan pun kalo kalian mau main kesini lagi boleh, asal jangan pas hari minggu dan hari-hari besar.
Segera batalkan niat kalian untuk mengirimkan sesuatu sebagai tanda terimakasih (misalnya: parcel, souvenir, hadiah dll) ke kami ( Ge Er.. he-he).
Akhir kata, selamat belajar, dan semoga sukses selalu.
Depan taman makam pahlawan Kusuma Negara, 27 November 2010,
Bertepatan dengan hari pernikahan pemain sinetron,
Kiki Amalia dengan kiper timnas Indonesia, Marcus Horisan,.
***Kakak-kakak di tempat KP kalian***
hahahahhahaha
BalasHapuswah siapakah ini yang berkomentar? (sepertinya sitra tau)
iya shinta dari bojonegoro
sitra dari sleman
kami dari statistik ugm
terimakasih atas semua kerja samanya
hehehehhehehehe (jadi malu)